Kepala BPKAD Provinsi Lampung hadir sebagai narasumber dalam kegiatan FGD

BPKAD Provinsi Lampung Senin, 26 Mei 2025 Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Kepala BPKAD Provinsi Lampung hadir sebagai narasumber dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bertajuk: "Perkembangan & Prospek Kinerja Fiskal Provinsi Lampung"

Baniinnews

5/27/20252 min read

Baniinnews - Bandar Lampung, Focus Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung menjadi salah satu langkah strategis dalam meningkatkan pemahaman dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan terkait kinerja fiskal di daerah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengeksplorasi perkembangan serta prospek pengelolaan keuangan yang sehat, transparan, dan berkelanjutan di Provinsi Lampung. Dalam FGD ini, Kepala BPKAD Provinsi Lampung berperan sebagai narasumber, yang tentunya memiliki pengalaman dan pengetahuan yang mendalam mengenai kondisi fiskal daerah.

Pentingnya acara ini dapat dilihat dari konteks perkembangan ekonomi dan fiskal yang sedang berlangsung. Di era di mana transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan semakin ditekankan, diskusi tentang kinerja fiskal menjadi krusial. Dengan berbagai tantangan yang dihadapi, seperti fluktuasi anggaran, pengelolaan utang, dan pengawasan belanja daerah, FGD ini memberikan kesempatan bagi para pemangku kepentingan untuk bertukar pikiran dan mencari solusi dengan kolaborasi yang efektif.

Dalam diskusi tersebut, banyak hal yang menjadi sorotan. Pertama, perkembangan kinerja fiskal Provinsi Lampung yang mencakup pendapatan asli daerah, penerimaan pajak, dan kontribusi sektor-sektor lainnya. Narasumber menjelaskan pentingnya diversifikasi sumber pendapatan daerah agar tidak bergantung pada satu sektor saja. Hal ini demi memastikan stabilitas fiskal jangka panjang yang dapat memberikan dampak positif terhadap pembangunan daerah.

Kedua, prospek pengelolaan keuangan yang sehat dan berkelanjutan menjadi fokus utama. Dalam konteks ini, Kepala BPKAD menekankan perlunya kebijakan yang mendorong efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran. Transparansi dalam pengelolaan anggaran adalah kunci untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Dengan adanya audit yang ketat dan laporan keuangan yang jelas, maka penggunaan anggaran dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.

Selain itu, FGD ini juga mengedepankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, sektor swasta, dan masyarakat. Semua pihak memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan fiskal yang kondusif. Dukungan dari sektor swasta dalam bentuk investasi serta partisipasi masyarakat dalam pengawasan penggunaan anggaran akan menciptakan sinergi yang kuat. Dengan demikian, kinerja fiskal Provinsi Lampung diharapkan dapat terus meningkat, membuat daerah ini lebih siap menghadapi tantangan di masa depan.

Kegiatan ini bukan hanya sekadar diskusi, melainkan merupakan upaya nyata untuk membangun peta jalan yang jelas menuju pengelolaan keuangan yang berkualitas. Melalui kolaborasi dan dialog yang terbuka, diharapkan Provinsi Lampung dapat mencapai tujuan fiscal dan mengoptimalkan potensi daerah demi kesejahteraan masyarakat.