Bangkit Haryo Utomo sekda kota Metro pimpin Apel mingguan dan Lepas Khafilah Metro pada Ajang MTQ ke 51 dan Serahkan Penghargaan Lomba LSS UKS

Pada hari Senin, 11 November 2024, Pemerintah Kota Metro menggelar acara Apel Mingguan yang sekaligus menjadi momen penting bagi pelepasan Kafilah Kota Metro untuk mengikuti Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-51 tingkat Provinsi Lampung. Acara ini berlangsung di halaman kantor Walikota Metro dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Metro, Bangkit Haryo Utomo. Di hadapan ribuan pegawai dan warga yang hadir, beliau menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekedar rutinitas mingguan, tetapi juga sebagai sebuah upaya kolektif untuk menegaskan komitmen kita dalam mengembangkan potensi generasi muda melalui pendidikan agama. Apel ini menjadi simbol dedikasi dan komitmen Kota Metro dalam perkembangan serta promosi budaya dan pendidikan agama melalui ajang MTQ, yang merupakan salah satu salah satu ajang kompetisi terpenting dalam konteks keagamaan di Indonesia.

Kehadiran Kafilah Kota Metro di ajang MTQ ke-51 menunjukkan keseriusan kota ini dalam memperjuangkan nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan. Sekda Bangkit Haryo Utomo dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada semua peserta, official, dan seluruh pihak yang terlibat dalam persiapan kafilah ini. Dalam setiap kalimat yang disampaikannya, dia menegaskan betapa pentingnya menjaga silaturahmi dan menciptakan suasana kompetisi yang sehat serta penuh rasa kekeluargaan. "Kota Metro siap berpartisipasi dan menunjukkan bahwa kita adalah duta Al Quran yang mampu bersaing," ujarnya, menekankan pentingnya etika dan sikap hormat terhadap peserta dari daerah lain, serta menghargai adat istiadat lokal sebagai tuan rumah. Dengan semangat juang dan dedikasi yang tinggi, Kafilah Kota Metro diharapkan tidak hanya mencapai prestasi di tingkat provinsi, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk lebih mencintai dan mendalami Al-Qur'an, sehingga nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya dapat menjadi pegangan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam sambutannya yang penuh semangat, Sekda Bangkit Haryo Utomo menekankan prinsip fundamental bahwa siapa pun yang menjadi duta Kota Metro harus mampu menjadi contoh baik di setiap event yang diikuti. "Kita tidak hanya membawa nama Kota Metro, tetapi juga nilai-nilai luhur yang menjadi fondasi bangsa kita," ujarnya dengan tegas. Beliau mengajak seluruh peserta untuk merawat dan memperkuat toleransi serta keberagaman dalam kehidupan beragama dan budaya bangsa Indonesia. "Ingatlah, kita adalah representasi daerah yang kaya akan budaya dan tradisi. Tanggung jawab yang kita emban bukan hanya berkaitan dengan prestasi, tetapi juga bagaimana kita menjunjung tinggi sikap saling menghormati dan menghargai orang lain," pesan Bangkit. Dengan harapan dan keyakinan, Sekda Bangkit menantikan aksi inspiratif dari semua peserta, yang diharapkan dapat menciptakan momen berharga bagi Kota Metro dan sekaligus mempererat ikatan antar peserta dari berbagai daerah.

Menjadi duta Al Quran tidak semata-mata soal meraih prestasi, tetapi juga tentang menunjukkan sikap dan perilaku yang baik baik di dalam maupun di luar arena lomba. Bangkit sangat berharap Kafilah Kota Metro dapat membawa nama baik dan menunjukkan kemampuan bersaing di MTQ, membuat jejak yang tak terlupakan dalam perjalanan kompetisi ini. "Tunjukkan kepada semua bahwa Kafilah Kota Metro tidak hanya dapat berprestasi, tetapi juga mampu menjadi inspirasi bagi yang lain, menyebarkan semangat positif dan keteladanan bagi generasi muda kita," tambahnya dengan penuh semangat. Ia mengingatkan pentingnya kolaborasi antar peserta, pelatih, dan masyarakat untuk ikut serta dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran dan pengembangan nilai-nilai keagamaan. Kafilah yang solid akan menjadi sinergi yang kuat dalam menunjukkan kebesaran dan keindahan Al Quran.

Di akhir sambutannya, Bangkit berharap agar usaha yang telah dilakukan oleh seluruh peserta Kafilah dan pihak terkait dapat berbuah manis. "Mari kita doakan agar semua yang telah kita persiapkan bisa memberikan hasil yang maksimal dan mengharumkan nama Kota Metro. Prestasi yang diraih oleh sekolah-sekolah kita bukan hanya sekadar angka atau penghargaan, tetapi juga buah dari kerja keras, komitmen, dan dedikasi bersama dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik," ujarnya dengan penuh semangat. Ia menekankan pentingnya sinergi antara guru, murid, dan orang tua dalam proses pembelajaran. "Sukses yang diraih oleh TK Negeri Pembina Metro Pusat, SDN 11 Kecamatan Metro Pusat, dan SMPN 5 Metro adalah cerminan dari usaha kolektif kita. Ini juga menjadi motivasi bagi kita semua untuk terus berupaya, tidak hanya dalam bidang akademis tetapi juga dalam aspek kesehatan dan kesejahteraan anak-anak kita," tambah Bangkit, menekankan bahwa pendidikan tidak berhenti pada mencapai nilai tinggi semata, melainkan juga menciptakan generasi yang sehat, kreatif, dan berkarakter. Kesuksesan ini adalah langkah awal yang membanggakan, dan ia percaya bahwa dengan dukungan bersama, raihan prestasi di masa yang akan datang akan semakin gemilang.

Semangat kalian adalah harapan kita semua," tutupnya dengan penuh harapan dan optimisme.